Kemarahan Enzo: 9 Pemain Chelsea Dibuang Usai Hasil Imbang Mengecewakan vs Crystal Palace

Kemarahan Enzo: 9 Pemain Chelsea Dibuang Usai Hasil Imbang Mengecewakan vs Crystal Palace

Chelsea Mengambil Langkah Besar dalam Pengurangan Skuad

Chelsea telah mendaftarkan sembilan pemain setelah hasil imbang 0-0 dengan Crystal Palace, demikian laporan yang beredar. Tim asuhan Enzo Maresca, yang pada musim panas dinobatkan sebagai juara Piala Dunia Antarklub, dilaporkan ingin mengurangi ukuran skuad mereka secara signifikan.

Dalam upaya tersebut, beberapa pemain seperti Raheem Sterling, Nicolas Jackson, Christopher Nkunku, Axel Disasi, Renato Veiga, Carney Chukwuemeka, Ben Chilwell, dan potensial Tyrique George akan dipertimbangkan untuk dijual atau dipinjamkan selama dua minggu ke depan. Sterling, yang sebelumnya dipinjamkan ke Arsenal, mengalami kesulitan memberikan dampak yang diharapkan. Meskipun ia lebih memilih solusi permanen, peminjaman tetap menjadi opsi yang tidak ditutup kemungkinannya.

Sterling ingin tetap berada di Liga Premier, terutama di London, meski jika ada kesempatan yang tepat, ia mungkin bersedia mencari tempat lain di Liga Premier maupun luar negeri. Fulham dikabarkan tertarik untuk merekrutnya, mengingat sisa kontrak dua tahun yang dimilikinya dengan Chelsea.

Di sisi lain, Nicolas Jackson juga disebut tidak termasuk dalam rencana tim utama Maresca. Napoli, yang sedang mencari striker baru setelah cedera Romelu Lukaku, dikabarkan tertarik, sementara Aston Villa juga menjadi salah satu klub yang dikaitkan dengannya. Sementara itu, Bayern Munich dikabarkan sedang menjajaki negosiasi untuk merekrut Christopher Nkunku, meski hingga kini hanya menawarkan pinjaman.

Pergerakan Pemain Muda Chelsea

Josh Acheampong, yang baru saja berkomitmen hingga 2029, menjadi sorotan dalam pengembangan skuad Chelsea. Dengan harga transfer £108 juta, Chelsea mendapatkan dua bek tengah, Dean Huijsen dan Ilya Zabarnyi, yang masing-masing dihargai £51 juta dan £57 juta. Keduanya, yang masih berusia 20 dan 21 tahun, telah menunjukkan potensi besar meskipun bermain dalam jumlah menit yang relatif sedikit.

Huijsen, khususnya, harus menunggu cedera membuka ruang di tim. Meski tampil dalam empat pertandingan senior di Eropa sebelum musim lalu, ia hanya bermain sekitar 2.500 menit. Chelsea memperolehnya karena antusiasme terhadap bakatnya, meski Madrid lebih dulu mengincarnya.

Acheampong, yang sebelumnya dipinjamkan ke Bournemouth, kini menjadi bagian dari rencana Maresca. Ia berhasil mengatasi isolasi di masa remaja dan langsung masuk ke dalam skuad tanpa hambatan. Kini, ia menjadi salah satu pilihan bek tengah untuk Maresca, terutama setelah cedera Levi Colwill.

Performa Acheampong di Laga Lawan Crystal Palace

Pada hari pembukaan musim Liga Premier, Acheampong bermain melawan Crystal Palace. Meski tidak selalu bermain di sisi kiri, ia tampil cukup baik dalam pertandingan tersebut. Dengan absennya Tosin Adarabioyo dan Levi Colwill, Acheampong memiliki kesempatan untuk tampil lebih banyak.

Meski tidak selalu stabil, penampilannya menunjukkan potensi yang layak. Dalam tekel sempurna terhadap Daniel Munoz, ia memanfaatkan postur tubuhnya yang impresif dan jangkauannya yang jauh. Acheampong juga mencatatkan sentuhan terbanyak kedua di lapangan, dengan 80 dari 86 umpan yang berhasil ia lakukan.

Namun, ada beberapa momen yang perlu diperbaiki. Misalnya, umpannya yang keliru ke depan justru mengarah ke Eberechi Eze dalam pergerakan yang berujung pada gol tendangan bebas yang dianulir. Meskipun begitu, penampilannya secara keseluruhan menunjukkan bahwa ia mulai menemukan posisinya di skuad Chelsea.

Tantangan dan Peluang Masa Depan

Chelsea saat ini masih memantau kebugaran Tosin menjelang laga tandang ke West Ham. Wesley Fofana masih dalam tahap pemulihan, sementara Beornot Badiashile akan kembali setelah jeda internasional di bulan September. Jorrel Hato belum dianggap sebagai bek tengah sejati.

Dengan situasi ini, Acheampong memiliki peluang untuk terus berkembang dan membuktikan dirinya sebagai bagian penting dari skuad Chelsea. Meskipun masih dalam proses pencarian jati diri, penampilannya di laga lawan Crystal Palace menunjukkan bahwa ia memiliki potensi untuk menjadi pemain kunci di masa depan.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال

Bot Trading Spot Binance dan Bitget

Bot perdagangan crypto menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang dapat membantu Anda dalam melakukan perdagangan crypto di Market Spot (Bukan Future) secara otomatis dengan mudah dan efisien serta anti loss. Sistem Aiotrade terintegrasi dengan Exchange terbesar di dunia (Binance dan Bitget) melalui Manajemen API.