Kenali Shrekking, Tren Kencan Viral

Featured Image

Tren Shrekking dalam Dunia Percintaan

Tren baru yang sedang marak di kalangan masyarakat adalah istilah "Shrekking". Istilah ini digunakan untuk menggambarkan situasi kencan dengan seseorang yang tidak menarik secara penampilan, tetapi harapannya adalah mendapatkan perlakuan baik seperti seorang putri. Konsep ini terinspirasi dari film animasi Shrek yang dirilis pada tahun 2001, di mana Putri Fiona yang cantik berkencan dengan pria raksasa berhati mulia dan akhirnya hidup bahagia selamanya.

Meskipun konsep ini terdengar menarik, pertanyaannya adalah apakah Shrekking benar-benar bisa menjamin seseorang diperlakukan dengan baik? Menurut Amy Chan, pelatih kencan dan penulis buku Breakup Bootcamp: The Science of Rewiring Your Heart, tren ini bisa sangat mengejutkan. Ketika seseorang memilih untuk berkencan dengan seseorang yang standarnya di bawah, ada kemungkinan bahwa mereka tetap akan disakiti.

Chan menjelaskan bahwa dalam alur cerita Shrekking, seseorang berkencan dengan "raksasa" tanpa mendapatkan perlakuan layaknya seorang putri. Ia menambahkan bahwa banyak orang menempatkan penampilan di urutan terbawah dan berharap daya tarik akan tumbuh seiring waktu. Meski hal ini bukanlah hal yang buruk, namun bisa menjadi bumerang karena orang cenderung mengasumsikan bahwa hanya karena penampilan pasangan maka ia akan diperlakukan sesuai harapan.

Penampilan vs Karakter

Menurut Emma Hathorn, pakar hubungan dari Seeking.com, penampilan dan karakter tidak saling terkait. Jika seseorang berperilaku buruk, maka seharusnya dianggap tidak menarik, terlepas dari penampilannya. Shrekking juga bisa membuat seseorang enggan berkencan dengan seseorang yang penampilannya berbeda dari tipe mereka karena takut tidak akan berhasil. Padahal, itu belum tentu benar.

Hathorn menyatakan bahwa ide utama dari Shrekking adalah melangkah keluar dari zona nyaman. Namun, alih-alih dihargai, pengalaman tersebut justru bisa menimbulkan penyesalan.

Bagaimana Jika Mengalami?

Jika seseorang menjadi korban Shrekking, Chan menyarankan untuk tidak menyerah atau kembali ke kebiasaan lama. Tren ini bisa menjadi kesempatan untuk mengetahui apa saja hal yang tidak bisa ditawar bagi calon pasangan, terlepas dari penampilan.

Chan menegaskan bahwa ketertarikan fisik memang penting dalam hubungan romantis, tetapi seharusnya tidak menjadi prediktor terbalik untuk perlakuan baik seperti yang diasumsikan oleh sebagian orang. Dalam hubungan, sikap dan perilaku pasangan lebih penting daripada penampilan semata.

Tips untuk Menghadapi Tren Shrekking

  • Jangan terjebak pada penampilan: Fokus pada cara pasangan berperilaku dan bagaimana ia merawat Anda.
  • Berani keluar dari zona nyaman: Tidak semua orang yang tidak menarik secara fisik memiliki hati yang buruk.
  • Ketahui batasan diri: Tentukan apa yang Anda butuhkan dalam sebuah hubungan, baik itu dari segi perhatian maupun respek.
  • Jangan menyerah: Jika Anda merasa tidak dihargai, jangan ragu untuk mencari orang yang lebih cocok.

Dengan memahami konsep Shrekking dan mempertimbangkan aspek karakter serta sikap, setiap orang dapat membangun hubungan yang lebih sehat dan harmonis.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال

Bot Trading Spot Binance dan Bitget

Bot perdagangan crypto menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang dapat membantu Anda dalam melakukan perdagangan crypto di Market Spot (Bukan Future) secara otomatis dengan mudah dan efisien serta anti loss. Sistem Aiotrade terintegrasi dengan Exchange terbesar di dunia (Binance dan Bitget) melalui Manajemen API.