San Diego telah dinobatkan sebagaikota yang paling menenangkan di dunia- tetapi ketenangan pantai emasnya menghadapi ancaman dari air limbah yang bocor dari perbatasan selatan.
TheCaliforniakota ini menduduki peringkat pertama sebagai 'kota terbaik untuk bersantai' berdasarkan metrik termasuk akses ke spa, kualitas udara, jam sinar matahari, kebahagiaan, dan ruang alami.
Penyedia eSIM internasionalHolaflymemberikan kota pelabuhan tersebut skor 'relaksasi' sebesar 68,7 dari 100, diikuti olehSingapuradengan 66,8 dan Vienna, Austria dengan 63,5.
Ini terutama berkat San Diego memiliki 'iklim yang paling cerah' di antara kota-kota yang tercantum, dengan rata-rata delapan jam sembilan menit sinar matahari terang per hari.
Kota yang indah ini memiliki iklim yang hangat, menarik banyak penduduk dan wisatawan ke South Mission dan Central Beach setiap tahun - tetapi situasinya telah berubah dalam beberapa bulan terakhir.
Analisis tentang pantai di kedua sisi perbatasan selatan selama dua tahun terakhir telah mendeteksi tingkat kotoran feses yang mengkhawatirkan dalam air yang membentang 50 mil ke utara dari perbatasan pesisir AS-Meksiko, kata para ilmuwan.
Para peneliti Proyek Satu Pantai dan Forum Tetap Air Perbatasan telah mengatakan bahwa bakteri feses di laut melebihi standar kesehatan hampir setiap hari sepanjang tahun.
Kelompok-kelompok tersebut telah mengumpulkan sampel air sejak tahun 1999 sepanjang 65 mil garis pantai barat dari Carlsbad, California, hingga Baja California di Meksiko.
Tingkat tinggi bakteri enterococci, yang dapat menyebabkan infeksi serius, terdeteksi di pantai California Selatan khususnya pada musim semi.
Para peneliti mengatakan mereka menemukan rata-rata 15.000 unit bakteri per 100 mililiter air, yang hampir 100 kali batas hukum di Amerika Serikat dan Meksiko.
Enterokoki berasal dari kontaminasi feses, dan dapat menyebabkan infeksi saluran pencernaan, kulit, saluran kemih, bahkan jantung yang parah.
Jenis bakteri ini ditemukan jauh lebih sering di perairan San Diego sejak 2020, setelah peningkatan tajam pencemaran di sisi Meksiko pada 2018.
Direktur Proyek One Coast Rosario Sanchez mengatakanFox Newsada protokol pengujian yang sangat berbeda di masing-masing sisi perbatasan.
"Di sisi Amerika Serikat, ada prosedur yang lebih standar mengenai seberapa sering pengujian dilakukan, biasanya harian, tetapi di sisi Meksiko bisa hanya sekali sebulan," katanya.
Sanchez mengatakan bahwa kualitas air pesisir jauh di bawah standar kesehatan dasar selama lebih dari 325 hari per tahun sepanjang garis pantai.
"Ini memiliki dampak di kedua sisi perbatasan, kami tidak hanya membicarakan kualitas air, tetapi kami membicarakan kesehatan," katanya.
Kontaminasi di San Diego jugadiperparah oleh kebocoran limbah beracundari Lembah Sungai Tijuana di sisi selatan kota perbatasan.
Warga California yang tinggal di kawasan Imperial Beach telah mengeluhkan masalah pernapasan dan komplikasi lainnya yang mereka yakini terkait dengan limbah di sungai.
Menurut San Diego Coastkeeper, "infrastruktur pengolahan limbah yang rusak di Meksiko" dan "operasi yang tidak hati-hati dari Pabrik Selatan Bay oleh pemerintah AS" disalahkan atas polusi dan bau tersebut.
Di sisi Amerika Serikat, tim telah meletakkan riprap - batu besar - di sungai dalam upaya menghentikan bau tidak sedap dari limbah yang mengganggu lembah tersebut.
Di Meksiko, kelompok lingkungan hidup adalahbekerja untuk mengganti bagiandengan pipa saluran pembuangan yang lebih tua dengan yang baru dari beton.
Namun, satu-satunya cara untuk membangun kembali pipa dengan polusi minimal adalah dengan membiarkan limbah tinja mengalir melalui sungai selama konstruksi.
Komisi Batas dan Air Internasional, sebuah lembaga pemerintah federal yang memantau perairan antara Meksiko dan Amerika Serikat, mengumumkan pada 9 April bahwa tim di Meksiko akan bekerja selama 24 jam untuk memperbaiki pipa.
Pihak Amerika Serikat dari IBWC mengatakan bahwa Meksiko telah memberitahu mereka bahwa keputusan untuk membuang lima juta galon air limbah per hari ke sungai adalah sebuah 'keputusan yang sulit,' tetapi tidak ada alternatif lain untuk menyelesaikan masalah pengolahan air limbah.
IBWC mengatakan bahwa meskipun pembuangan limbah itu adalah "berita buruk," keputusan tersebut adalah cara terbaik untuk mencegah air limbah mencemari Sungai Tijuana dalam jangka panjang.
Baca lebih banyak