Rwanda secara resmi meluncurkan Komite Pemilihan Oscar pertamanya, langkah yang bertujuan untuk menempatkan negara tersebut dalam posisi yang mungkin mendapatkan nominasi di kategori Film Fitur Internasional pada Penghargaan Akademi ke-98. Diumumkan pada 11 Agustus oleh Kementerian Pemuda dan Seni, Komite Pemilihan Oscar Rwanda (ROSC) yang terdiri dari 15 anggota akan bertanggung jawab untuk mengevaluasi dan mengajukan satu film yang mewakili yang terbaik dari perfilman Rwanda. Ini merupakan langkah sejarah bagi negara Afrika Timur yang, meskipun memiliki komunitas film yang berkembang dan pengakuan regional yang meningkat, belum pernah memiliki jalur resmi menuju Oscar sebelumnya. BACA JUGA: Film Rwanda masuk pasar Afrika Barat—apa artinya? Komite ini terdiri dari para pembuat film, produser, dan profesional kreatif lainnya dari seluruh negeri. Tugas mereka sekarang adalah memilih film fitur yang tidak hanya memenuhi standar ketat Akademi tetapi juga benar-benar mencerminkan identitas, budaya, dan kedalaman cerita Rwanda. Meskipun langkah ini membawa peluang internasional, hal ini juga memberikan tekanan pada industri lokal yang masih kurang pendanaan yang konsisten, infrastruktur, dan visibilitas di luar wilayah Afrika Timur. Memimpin Komite Pemilihan Oscar Rwanda (ROSC) adalah Marie France Niragire, yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Seni Rwanda, sebuah lembaga penting yang mewakili bakat kreatif di negara tersebut. Menurut Kementerian, komite diharapkan bekerja secara independen, tanpa pengaruh eksternal, dan harus mematuhi panduan ketat yang ditetapkan oleh Akademi Seni dan Teknologi Perfilman (AMPAS). BACA JUGA: "Hurts Harder": Ketika penipuan cinta online merusak harapan terakhir Kate Setiap anggota komite wajib menonton semua film yang diajukan sebelum berpartisipasi dalam diskusi dan pemungutan suara rahasia untuk memilih calon yang dinominasikan. Apa yang perlu dipertimbangkan? Untuk dipertimbangkan sebagai pengajuan resmi pertama Rwanda di kategori Film Fitur Internasional, film harus memenuhi beberapa kriteria. Yang paling penting, film tersebut harus utamanya dalam bahasa selain Inggris, dengan subjudul Inggris. Film tersebut juga harus dirilis secara bioskop di Rwanda selama minimal tujuh hari berturut-turut antara 1 Oktober 2024 dan 30 September 2025. Kendali kreatif proyek harus terutama berada di tangan warga negara atau penduduk Rwanda. Para pembuat film yang ingin mengajukan karyanya harus bertindak cepat; namun, semua masukan harus dikirimkan sebelum 31 Agustus. Pengajuan memerlukan formulir yang lengkap, bukti rilis bioskop yang memenuhi syarat, sinopsis, bahan pers, serta tautan tayangan atau pengaturan untuk tayangan pribadi. Tentang Oscar Penghargaan Akademi, yang umum dikenal sebagai Oscar, adalah penghargaan untuk kualitas seni dan teknik dalam film. Mereka disajikan setiap tahun oleh Akademi Seni dan Teknologi Perfilman (AMPAS) di Amerika Serikat sebagai penghargaan atas keunggulan dalam pencapaian perfilman, sebagaimana dievaluasi oleh anggota pemilih Akademi. Oscar dianggap sebagai penghargaan paling bergengsi di industri film Amerika. Kategori penghargaan utama, yang dikenal sebagai Penghargaan Akademi Keistimewaan, disajikan selama acara Hollywood yang disiarkan langsung di bulan Februari atau Maret. Ini adalah acara penghargaan hiburan terlama di dunia. Penghargaan Akademi pertama diadakan pada tahun 1929 dan penyelenggaraan kedua pada tahun 1930 adalah yang pertama kali disiarkan melalui radio. Penyelenggaraan tahun 1953 adalah yang pertama kali disiarkan melalui televisi. Ini adalah yang terlama dari empat penghargaan hiburan tahunan Amerika. Lawannya—Penghargaan Emmy untuk televisi, Penghargaan Tony untuk teater, dan Penghargaan Grammy untuk musik—dibuat berdasarkan Penghargaan Akademi.
Disediakan oleh SyndiGate Media Inc. (Syndigate.info).