Tol Getaci yang Tersambung, Fakta Menarik Tol 27 Kilometer yang Mangkrak 29 Tahun

Featured Image

Proyek Jalan Tol Bandung Intra Urban Toll Road (BIUTR) yang Mangkrak Selama 29 Tahun

Selain proyek Tol Getaci yang akan menghubungkan Kota Bandung dengan wilayah Priangan Timur, ada satu lagi jalan tol sepanjang 27,3 kilometer yang nantinya menjadi penghubung ke jantung Kota Bandung. Menariknya, rencana pembangunan jalan tol ini sudah ada sejak tahun 1996, namun hingga saat ini proyek tersebut belum terwujud alias mangkrak selama sekitar 29 tahun.

Jika Anda melintas di Jalan Tol Padaleunyi dari arah barat (Padalarang menuju Cileunyi) dan keluar dari pintu tol Gedebage di Kilometer 149, gerbang tolnya berada di kawasan perumahan Summarecon, Gedebage, Kota Bandung. Sebelum melintas gerbang tol tersebut, di sebelah kanan akan terlihat ruas jalan tol yang belum beroperasi karena di sebelah selatannya jalan ini terputus. Ruas jalan inilah yang nantinya akan menjadi penghubung dari arah Getaci ke jalan tol sepanjang 27,3 kilometer tersebut.

Proyek jalan tol ini memiliki sejumlah fakta menarik yang belum banyak diketahui publik, khususnya masyarakat di Kota Bandung. Salah satunya adalah adanya terowongan atau underpass di jalan tol tersebut.

Fakta-Fakta Menarik Tentang BIUTR

1. Rencana Kembali Muncul di Era KDM

Rencana pembangunan BIUTR kembali muncul di era Gubernur Jabar Dedi Mulyadi atau yang akrab disapa KDM. Dia menyatakan rencananya untuk mewujudkan 5 proyek jalan tol di Jabar mulai tahun 2026, salah satunya adalah BIUTR. Perlunya keberadaan BIUTR dinilai sebagai salah satu solusi mengatasi kemacetan di Kota Bandung, yang saat ini sudah masuk kategori parah.

Namun sebenarnya, wacana proyek BIUTR itu juga sudah mengemuka pada tahun 2024 sebelum terpilihnya Walikota Bandung M Farhan. Saat Walikota Bandung dijabat Pj Walikota Bandung M. Koswara, pada November 2024 mengatakan bahwa Pemkot Bandung mulai membahas kembali rencana pembangunan BIUTR dengan Kementerian PUPR dan Pemprov Jabar. Disebutkan, pembangunan BIUTR sudah masuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN).

Sayangnya, di era Presiden Prabowo yang menerapkan kebijakan efisiensi anggaran, BIUTR tak masuk dalam daftar PSN di eranya. Dari 4 PSN jalan tol, hanya satu jalan tol di Jabar yang masuk PSN yakni Tol Akses Patimbang.

2. Mulai Dibangun 2026

Gubernur Jabar KDM sebelumnya mengatakan ada 5 proyek jalan tol di Jabar yang diharapkan akan mulai dibangun pada tahun 2026. Kelima jalan tol itu adalah Tol BIUTR, Tol Pasteur – Lembang, Tol Getaci, Tol Puncak, dan Tol Sukabumi-Cianjur-Padalarang. Pj Walikota Bandung Koswara pada November 2024 juga pernah mengatakan hal itu. Menurutnya, pada Tahun 2025 rencananya akan dilakukan review atas proyek tersebut, sebelum masuk tahap lelang dan diharapkan pembangunannya akan mulai dilakukan pada Tahun 2026.

3. Review: Penentuan Rute dan Desain

Koswara memaparkan bahwa di tahun 2025 rencananya proyek BIUTR masuk dalam tahap review sekaligus untuk menentukan rute dan kemungkinan adanya perubahan desain. Diharapkan review ini selesai di tahun 2025. Alasan dilakukan review ulang karena proyek ini sudah terhenti cukup lama sehingga terjadi perubahan eksisting kondisi di lapangan.

4. Mangkrak 29 Tahun

Ternyata rencana proyek BIUTR sudah ada sejak 1996 dimana ketika itu proyek jalan tol ini direncanakan dibangun bersama pihak Hutama Karya dengan anggaran Rp. 500 miliar. Namun, rencana ini kemudian tertunda akibat krisis Asia pada tahun 1997.

5. Melintasi Banyak Kantor Instansi/Lembaga dan Kementerian

Sejak awal, proyek BIUTR sejak awal sudah mendapat dukungan dari 14 instansi/lembaga dan Kementerian. Dukungan itu dikeluarkan, mengingat rute jalan tol ini nantinya akan melintasi lahan di 14 instansi/lembaga dan kementerian. Jalur BIUTR Pasteur-Cileunyi rencananya akan melintasi sejumlah lembaga dan kementerian, seperti lahan milik Kementerian PU, Kementerian Pertahanan, Kementerian Hukum dan HAM, Kementerian Agama, BPK RI, BPS, Polri, dan lembaga pemerintah lainnya.

6. Awalnya Sumber Pendanaan dari JICA

Saat Gubernur Jabar KDM menyatakan tekadnya untuk mewujudkan 5 jalan tol di Jawa Barat pada tahun 2026, termasuk BIUTR, belum ada kepastian sumber pendanaan yang akan digunakan. Sebenarnya di awal rencana pembangunan BIUTR, sumber pendanaannya akan berasal dari Japan International Cooperation Agency (JICA) serta APBN.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال

Bot Trading Spot Binance dan Bitget

Bot perdagangan crypto menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang dapat membantu Anda dalam melakukan perdagangan crypto di Market Spot (Bukan Future) secara otomatis dengan mudah dan efisien serta anti loss. Sistem Aiotrade terintegrasi dengan Exchange terbesar di dunia (Binance dan Bitget) melalui Manajemen API.