Tumbuh 3,6%, Pendapatan Asuransi Jiwa Tembus Rp 109 Triliun di Semester I-2025

Featured Image

Kinerja Positif Industri Asuransi Jiwa pada Semester Pertama 2025

Industri asuransi jiwa di Indonesia menunjukkan kinerja yang positif pada semester pertama tahun 2025. Hal ini terlihat dari peningkatan total pendapatan yang mencapai Rp 109,00 triliun. Angka ini naik sebesar 3,6% dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya.

Ketua Dewan Pengurus Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), Budi Tampubolon, menyampaikan bahwa kenaikan ini menunjukkan relevansi asuransi jiwa sebagai salah satu pilar penting dalam perencanaan keuangan keluarga. Bahkan ketika daya beli masyarakat sedang terbatas, industri ini tetap mampu menunjukkan pertumbuhan yang signifikan.

Pendorong Utama Pendapatan Industri

Peningkatan pendapatan industri asuransi jiwa didorong oleh dua faktor utama, yaitu pertumbuhan premi lanjutan dan hasil investasi. Premi lanjutan mencatatkan angka sebesar Rp 39,66 triliun pada semester pertama 2025. Angka ini meningkat sebesar 6,1% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.

Budi menjelaskan bahwa kenaikan premi lanjutan menunjukkan komitmen nasabah dalam menjaga kesinambungan perlindungan. Ini menunjukkan bahwa masyarakat semakin memahami pentingnya asuransi jiwa sebagai bentuk perlindungan jangka panjang.

Selain itu, hasil investasi industri juga mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Pada semester pertama 2025, hasil investasi mencapai Rp 16,68 triliun, naik sebesar 38,4% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya. Kenaikan ini membuktikan bahwa manajemen investasi industri asuransi jiwa semakin efektif dan mampu memberikan hasil yang baik.

Peningkatan Jumlah Tertanggung

Tidak hanya pendapatan yang meningkat, jumlah tertanggung di industri asuransi jiwa juga mengalami peningkatan yang signifikan. Pada semester pertama 2025, jumlah tertanggung mencapai 123,70 juta jiwa. Angka ini naik sebesar 8,8% dibandingkan posisi pada semester pertama 2024.

Budi Tampubolon menyebutkan bahwa peningkatan jumlah tertanggung menunjukkan bahwa kepercayaan masyarakat terhadap asuransi jiwa tetap terjaga. Meskipun premi bisnis baru melambat akibat tekanan daya beli, pertumbuhan premi lanjutan dan peningkatan jumlah tertanggung menegaskan kesadaran masyarakat akan pentingnya asuransi sebagai alat perlindungan jangka panjang.

Kesimpulan

Kinerja positif industri asuransi jiwa pada semester pertama 2025 menunjukkan bahwa sektor ini tetap kuat meskipun menghadapi berbagai tantangan ekonomi. Peningkatan pendapatan, hasil investasi, serta jumlah tertanggung yang semakin meningkat menjadi bukti bahwa asuransi jiwa masih menjadi pilihan utama bagi masyarakat dalam merencanakan keuangan keluarga.

Dengan pertumbuhan yang stabil dan komitmen nasabah yang tinggi, industri asuransi jiwa siap menghadapi tantangan di masa depan dan terus memberikan perlindungan yang optimal bagi masyarakat.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال

Bot Trading Spot Binance dan Bitget

Bot perdagangan crypto menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang dapat membantu Anda dalam melakukan perdagangan crypto di Market Spot (Bukan Future) secara otomatis dengan mudah dan efisien serta anti loss. Sistem Aiotrade terintegrasi dengan Exchange terbesar di dunia (Binance dan Bitget) melalui Manajemen API.