Arthur Hayes Prediksi Bull Market Kripto Tembus 2028, Ethereum Bisa Rp326 Juta

Featured Image

Prediksi Arthur Hayes: Bull Market Kripto Akan Berlanjut Hingga 2028

Arthur Hayes, mantan CEO BitMEX, memberikan prediksi yang mengejutkan mengenai tren pasar kripto. Ia menyatakan bahwa siklus bullish (naiknya harga) dalam pasar kripto kemungkinan besar akan berlangsung hingga tahun 2028. Prediksi ini disampaikan oleh Hayes dalam konferensi WebX di Tokyo pada hari Sabtu, 23 Agustus, dan menjadi topik perbincangan hangat di kalangan penggemar kripto.

Menurut Hayes, keberlanjutan reli pasar kripto tergantung pada strategi pemerintah Amerika Serikat untuk memperkuat pengaruhnya melalui stablecoin. Dengan defisit anggaran yang besar, AS mencoba mengembangkan skema baru yang dapat memberikan kontrol lebih besar terhadap pasar dolar luar negeri atau yang dikenal sebagai pasar Eurodollar. Hayes menjelaskan bahwa pemerintah AS akan mendorong negara-negara lain untuk mengadopsi stablecoin buatan mereka sendiri.

Strategi ini dianggap mirip dengan pendekatan ekspansi mata uang sebelumnya, tetapi kali ini alat utamanya adalah stablecoin. Melalui skema ini, penerbit stablecoin wajib menyimpan cadangan dana di bank-bank AS dan membeli obligasi negara dari dana yang masuk. Hal ini membuat pemerintah memiliki pembeli obligasi secara otomatis dan bisa lebih leluasa dalam mengendalikan kebijakan moneter.

Hayes juga menyebutkan bahwa skema ini akan membantu Scott Bessent, Menteri Keuangan AS yang baru, dalam mengontrol suku bunga jangka pendek tanpa harus bergantung langsung pada The Fed. Ia memperkirakan bahwa suplai stablecoin bisa mencapai USD 10 triliun, setara dengan Rp 163 kuadriliun, ketika suku bunga The Fed turun ke level 2 persen.

Dengan likuiditas sebesar itu, dunia keuangan terdesentralisasi (DeFi) akan mengalami lonjakan investasi besar-besaran. Hayes menyebutkan empat proyek DeFi yang potensial menyerap dana stablecoin, yaitu Ethena, Hyperliquid, Ether.Fi, dan Codex.

Selain itu, platform seperti Facebook dan X juga diprediksi akan menyediakan rekening berbasis dolar bagi masyarakat di negara-negara Global South. Langkah ini bisa meningkatkan permintaan tambahan terhadap obligasi AS hingga USD 4 triliun atau sekitar Rp 65.200 triliun, sekaligus melemahkan kendali mata uang nasional di banyak negara berkembang.

Ethereum Diprediksi Naik Hingga USD 20.000

Hayes juga menyampaikan pandangan bullish-nya terhadap Ethereum. Meski ETH baru saja mencatat rekor harga tertinggi sepanjang masa pada Jumat, 23 Agustus, ia yakin harga Ethereum masih bisa melonjak hingga USD 10.000 atau bahkan USD 20.000 dalam siklus bull market kali ini.

Prediksi tersebut disampaikan Hayes dalam podcast Crypto Banter bersama Ran Neuner. Menurutnya, pemerintahan Donald Trump berpotensi mendorong pencetakan uang secara besar-besaran (quantitative easing), yang bisa menjadi bahan bakar utama bagi reli Ethereum maupun aset kripto lainnya.

"Kita punya waktu dari pertengahan 2026 sampai Trump lengser untuk melihat seberapa gila pemerintahannya akan mencetak uang," kata Hayes.

Faktor lain yang mendorong harga ETH adalah keberadaan dana treasuri kripto dari perusahaan seperti BitMine Immersion Technologies dan SharpLink Gaming yang kini menguasai lebih dari USD 10 miliar atau Rp 163 triliun dalam bentuk ETH. Ditambah lagi, Ethereum ETF juga mencatat rekor aliran dana masuk sejak disetujui pada Juli 2024. Saat ini, ETF berbasis ETH sudah mengelola lebih dari 5 persen dari total suplai Ethereum di pasar, dipimpin oleh BlackRock melalui produknya ETHA.

Data dari CoinGecko menunjukkan harga ETH sempat menyentuh USD 4.879 pada Jumat, 23 Agustus, melewati rekor sebelumnya pada November 2021 di angka USD 4.878. Kenaikan ini terjadi di tengah sinyal dovish dari Ketua The Fed Jerome Powell yang membuka kemungkinan pemangkasan suku bunga.

Kepemilikan ETH yang Signifikan

Hayes yang kini telah mendapatkan pengampunan hukum, juga diketahui telah menambah kepemilikan sekitar 1.800 ETH sejak 10 Agustus lalu, senilai lebih dari USD 8,6 juta atau setara Rp 140 miliar. Dompet digital yang diidentifikasi sebagai miliknya menyimpan ETH dan staked ETH senilai lebih dari USD 50 juta atau sekitar Rp 815 miliar.

Dengan semua variabel ini, Hayes meyakini bahwa Ethereum masih memiliki ruang besar untuk naik, dan pasar kripto secara keseluruhan bisa terus tumbuh hingga setidaknya tahun 2028.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال

Bot Trading Spot Binance dan Bitget

Bot perdagangan crypto menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang dapat membantu Anda dalam melakukan perdagangan crypto di Market Spot (Bukan Future) secara otomatis dengan mudah dan efisien serta anti loss. Sistem Aiotrade terintegrasi dengan Exchange terbesar di dunia (Binance dan Bitget) melalui Manajemen API.