Petugas Damkar yang Sigap Meski Pakai Daster Saat Lomba
Pada perayaan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, sejumlah personel damkar sedang mengikuti lomba di markasnya. Tiba-tiba, mereka mendapatkan panggilan darurat untuk memadamkan kebakaran. Tanpa ragu, para petugas langsung bergegas meninggalkan lomba dan berlari menuju lokasi kejadian.
Masalahnya, saat itu mereka masih dalam pakaian daster yang digunakan untuk lomba. Meskipun demikian, mereka tetap mengenakan daster sambil mengambil alat pemadam api ringan (APAR) dan segera meluncur ke mobil operasional. Suara sirine terdengar bersahutan, menandai kegiatan mereka yang begitu cepat dan sigap.
Peristiwa ini diabadikan oleh akun TikTok @koboypemadam dan viral di media sosial. Banyak netizen yang tertawa melihat kejadian kocak ini, terutama para ibu-ibu yang juga ikut serta dalam lomba 17 Agustus. Mereka menyampaikan doa agar seluruh petugas damkar di Indonesia selalu sehat dan tidak terkena bahaya.
“Doain aja bapak-bapak damkar seluruh Indonesia sehat. Selalu dijauhkan dari marah bahaya,” tulis akun tersebut tanpa menyebut lokasi kejadian.
Meski tampak lucu, kejadian ini justru menunjukkan betapa profesional dan tanggapnya petugas damkar dalam menjalankan tugasnya. Mereka tidak peduli dengan penampilan atau keadaan saat panggilan darurat datang. Hal ini membuat banyak orang memberikan pujian kepada para petugas.
Beberapa netizen menyoroti pendapat negatif yang sering muncul tentang petugas damkar, seperti anggapan bahwa mereka hanya makan gaji buta. Namun, kejadian ini membuktikan sebaliknya.
“Yang ngatain damkar makan gaji buta, lelet, noh liat nih. Ga peduli lagi pake daster juga, yang utama selametin masyarakat dulu,” ujar akun @tripleF.
Netizen lain juga turut mendoakan agar para petugas damkar tetap dalam kondisi sehat dan bahagia. “Bapak-bapak pemadam, sehat-sehat terus yaaa, bahagia selalu, lancar rejekinya, berkah yaa pak...terima kasih sudah bantu banyak sekali masyarakat, even bukan tupoksi bapak-bapak,” tulis akun @loopy.
Selain itu, ada juga netizen yang tertawa karena teringat dengan kejadian ibu-ibu yang mengejar kupon daging kurban. Mereka membandingkan antara kejadian petugas damkar yang berlari dengan daster dan para ibu-ibu yang juga terburu-buru.
“Ngakak sebatas damkar pakai daster udah itu ketinggalan, kek emak-emak ngejar kupon daging kurban wkwwk,” jelas akun @machalatte.
Kejadian ini menjadi pengingat bahwa para petugas damkar tidak hanya bertugas dalam kondisi sempurna, tapi juga siap bekerja meskipun dalam situasi yang tidak terduga. Keberanian dan ketanggapan mereka sangat penting dalam menjaga keselamatan masyarakat.