Pengobatan di Tiongkok dan Malaysia, Didiek dan Djoni Kembali ke Indonesia

Featured Image

Masyarakat Indonesia Memilih Layanan Kesehatan Dalam Negeri

Banyak warga Indonesia memilih untuk berobat ke luar negeri. Menurut Menteri Erick Thohir, jumlah pasien yang melakukan perawatan kesehatan di luar negeri mencapai jutaan orang. Hal ini menjadi topik yang menarik perhatian masyarakat dan pemerintah.

Meskipun begitu, sistem kesehatan di dalam negeri tidak diam saja. Banyak rumah sakit berupaya meningkatkan kualitas layanan dan teknologi mereka. Banyak pasien yang akhirnya pulih setelah menjalani pengobatan di rumah sakit dalam negeri. Berikut adalah dua kisah nyata dari pasien yang memilih kembali ke tanah air untuk melanjutkan pengobatannya.

Kisah Kapten Didie: Kembali Berlayar Setelah Operasi Bypass Jantung

Kapten Didiek adalah seorang nakhoda yang terbiasa mengarungi lautan. Namun, suatu hari, badai datang bukan dari laut, melainkan dari dalam dadanya sendiri. Ia merasa sesak di dada saat sedang berada di Tiongkok. Hasil pemeriksaan menunjukkan adanya penyumbatan pada pembuluh darah jantungnya. Meski satu ring berhasil dipasang, upaya kedua gagal.

Setelah kembali ke Indonesia, ia bertemu dengan dokter spesialis jantung di Mayapada Hospital Jakarta Selatan. Setelah pemeriksaan mendalam, dokter menyimpulkan bahwa operasi bypass adalah solusi terbaik. Operasi tersebut dilakukan oleh Ismail Dilawar, seorang dokter spesialis bedah toraks, kardiak, dan vaskular.

Operasi bypass dilakukan untuk menambah saluran darah di permukaan jantung. Proses ini tidak sampai membuka jantung, hanya pada pembuluh darah yang berada di permukaan. Dokter membangun beberapa jalan baru atau saluran baru dari pembuluh darah lain di tubuh pasien.

Setelah operasi, Kapten Didiek menjalani masa pemulihan. Dua minggu setelah operasi, kondisinya mulai membaik. Tiga minggu kemudian, ia sudah bisa berjalan. Hingga kini, ia telah pulih sepenuhnya dan kembali memimpin kapal.

Perjalanan Djoni Subrata: Melawan Kanker Kandung Kemih

Djoni Subrata adalah seorang pria yang sedang berjuang melawan kanker kandung kemih. Ia mengalami proses pengobatan selama beberapa tahun. Sebelum bertemu Ciputra Hospital, ia sempat berobat di Penang, Malaysia, selama hampir dua tahun setengah.

Di Ciputra Hospital, Djoni menjalani immunotherapy sebanyak 11 kali dan chemotherapy sebanyak 6 kali. Proses ini sangat melelahkan, tetapi ia tetap bersemangat. Ia memiliki dukungan yang kuat dari istri yang selalu ada di sisinya.

Djoni percaya bahwa proses panjang yang dilaluinya akan berbuah manis. Ia berharap dapat sembuh sepenuhnya dan kembali menjalani kehidupan normal.

Kualitas Layanan Medis Nasional Tak Kalah Mumpuni

Kisah-kisah seperti ini membuktikan bahwa kualitas layanan medis nasional tidak kalah mumpuni dibandingkan dengan layanan di luar negeri. Banyak rumah sakit dalam negeri memberikan pengobatan yang efektif dan aman.

Para ahli dan pakar juga menilai fenomena maraknya pasien Indonesia yang berobat ke luar negeri sebagai tantangan yang harus dihadapi. Mereka berharap agar sistem kesehatan dalam negeri terus berkembang dan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat.

Pengobatan di dalam negeri tidak hanya lebih murah, tetapi juga memberikan rasa nyaman dan kepercayaan bagi para pasien. Dengan inovasi dan peningkatan kualitas layanan, masyarakat Indonesia dapat lebih percaya diri untuk memilih pengobatan dalam negeri.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال

Bot Trading Spot Binance dan Bitget

Bot perdagangan crypto menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang dapat membantu Anda dalam melakukan perdagangan crypto di Market Spot (Bukan Future) secara otomatis dengan mudah dan efisien serta anti loss. Sistem Aiotrade terintegrasi dengan Exchange terbesar di dunia (Binance dan Bitget) melalui Manajemen API.