Sosok Ini Bocorkan Kunci Kesuksesan Manchester United di Premier League

Featured Image

Manchester United Kembali Incar Gianluigi Donnarumma di Pemungkas Bursa Transfer

Manchester United kembali menjadi perhatian publik sepak bola setelah dikabarkan sedang mempertimbangkan langkah besar dalam bursa transfer musim panas 2025. Setelah gagal mendapatkan Carlos Baleba, kini giliran nama besar lainnya, yaitu Gianluigi Donnarumma, yang masuk ke dalam radar manajemen klub. Penjaga gawang Paris Saint-Germain ini disebut-sebut siap meninggalkan Parc des Princes setelah posisinya digeser oleh Lucas Chevalier.

Donnarumma, yang berusia 26 tahun, dikenal sebagai salah satu penjaga gawang terbaik dunia. Kesempatan untuk menghadirkan dirinya di Old Trafford dianggap sebagai peluang emas bagi United. Sebelumnya, sang kiper bergabung dengan PSG pada 2021 secara gratis setelah kontraknya di AC Milan berakhir. Namun, perjalanan Donnarumma di klub asal Prancis tersebut tidak berjalan mulus seperti yang diharapkan.

Musim ini, Lucas Chevalier tampil lebih konsisten di bawah asuhan Luis Enrique, sehingga membuat Donnarumma kehilangan tempat utama. Akibatnya, PSG bersiap melepas sang kiper. Bagi Donnarumma, Premier League disebut sebagai destinasi favorit berikutnya. Meski Manchester City dianggap lebih unggul dalam perebutan, United juga belum menyerah.

Kipper Tidak Memenuhi Harapan

Lini penjaga gawang Manchester United menjadi titik lemah terbesar tim. Andre Onana dan Altay Bayindir, dua kiper yang ada saat ini, belum mampu memberikan rasa aman yang cukup. Onana didatangkan dari Inter Milan pada 2023 dengan biaya sebesar 47 juta Poundsterling (sekitar Rp940 miliar). Tujuannya adalah untuk menggantikan David de Gea, namun performanya sering naik-turun dan beberapa kali menjadi sorotan karena kesalahan fatal.

Sementara itu, Bayindir juga gagal memanfaatkan kesempatan. Ia baru saja dimainkan saat United melawan Arsenal dalam laga pembuka Premier League musim ini. Sayangnya, kesalahan individunya membuat gawang Setan Merah kebobolan, sekaligus membawa Arsenal meraih kemenangan tipis 1-0.

Dilema Pelatih Ruben Amorim

Pelatih Ruben Amorim kini dihadapkan pada dilema. Apakah tetap mempercayakan gawang kepada Onana atau Bayindir, atau memaksa manajemen bergerak cepat untuk mendatangkan kiper baru kelas dunia? Berdasarkan laporan dari Sport Mole, eks pesepakbola yang kini menjadi pundit, Jan Aage Fjortoft, ikut angkat suara mengenai situasi ini.

Fjortoft menegaskan bahwa United wajib bergerak jika ingin kompetitif musim ini. Ia menyatakan bahwa Donnarumma adalah kiper kelas dunia dan memahami masih ada kemungkinan ia berakhir di Manchester di sisi merah kota. Namun, ia juga mengingatkan bahwa United harus melepas salah satu kipernya lebih dulu sebelum bisa merekrut Donnarumma.

Kondisi Finansial dan Kebutuhan Tim

Kondisi finansial United memang cukup ketat usai membelanjakan lebih dari 200 juta Poundsterling (sekitar Rp4 triliun) musim panas ini. Namun, kebutuhan akan kiper baru bisa jadi membuat manajemen harus mencari solusi, termasuk menjual salah satu dari Onana atau Bayindir.

Jika Donnarumma tersedia dengan harga wajar, kemungkinan besar United akan ikut dalam perburuan. Kehadirannya jelas bisa memberikan stabilitas sekaligus kualitas yang dibutuhkan di bawah mistar. Apalagi, Donnarumma punya pengalaman tampil di level tertinggi, baik bersama PSG maupun tim nasional Italia yang ia bawa juara Euro 2020.

Potensi Solusi Instan

United sejatinya tampil cukup menjanjikan melawan Arsenal meski kalah tipis. Lini serang dengan tambahan pemain baru seperti Benjamin Sesko dan Matheus Cunha terlihat menjanjikan. Namun, kerapuhan di lini belakang, khususnya di pos penjaga gawang, tetap menjadi pekerjaan rumah yang belum terselesaikan.

Kesempatan mendatangkan Donnarumma bisa menjadi solusi instan bagi Amorim. Jika tidak segera diperbaiki, masalah di sektor ini bisa menghambat ambisi United untuk kembali ke papan atas Premier League maupun bersaing di Liga Champions.

Transfer Gianluigi Donnarumma ke Manchester United masih sebatas rumor, namun peluang itu nyata. Kehilangan tempat utama di PSG membuat sang kiper ingin pindah, dan Premier League jadi tujuan favorit. City mungkin di posisi terdepan, tetapi United tetap punya kans, terutama jika berani melepas salah satu kipernya.

Bagi Ruben Amorim, ini bisa menjadi langkah besar untuk memperkuat pondasi tim yang sedang ia bangun. United butuh kiper kelas dunia, dan Donnarumma ada di depan mata. Tinggal pertanyaannya: berani atau tidak mereka bertindak sebelum jendela transfer ditutup?

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال

Bot Trading Spot Binance dan Bitget

Bot perdagangan crypto menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang dapat membantu Anda dalam melakukan perdagangan crypto di Market Spot (Bukan Future) secara otomatis dengan mudah dan efisien serta anti loss. Sistem Aiotrade terintegrasi dengan Exchange terbesar di dunia (Binance dan Bitget) melalui Manajemen API.